Rasulullah SAW bersabda, “Di antara tanda semakin dekatnya Kiamat adalah diangkatnya orang – orang jahat, disingkirkannya orang-orang baik, kata-kata kotor mulai banyak diucapkan, amal dibagus-baguskan, dan kejelekan menyebar luas.” Abdullah ibn Amr lalu bertanya kepada Rasulullah SAW, “Apa yang dimaksud dengan kejelekan?” beliau menjawab, “Semua yang ditulis selain Al – Qur'an.”
Dengan beredar dan semakin banyak nya buku yang tercetak selain Al-Qur'an merupakan salah satu tanda semakin dekatnya hari akhir atau hari kiamat. Hal ini sangat jelas terlihat pada hadits diatas. Animo kegemaran masyarakat lebih suka dan condong membaca buku-buku, bukan Al-Qur'an. Sehingga akhirnya buku-buku ini banyak dicetak, dibeli, dan didistribusikan di toko-toko melebihi Al-Qur'an. Masyarakat menjadi lebih sering membaca buku dibandingkan membaca Al-Qur'an yang merupakan pedoman hidup umat islam. Yang berisi firman-firman Allah SWT dan sebuah peninggalan Rasullah SAW yang sampai saat ini masih terjaga keaslian dan kemurniannya. Padahal ilmu untuk kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat semuanya telah tercantum dalam Al'Qur'an. Sangat disayangkan pada orang-orang zaman sekarang yang sangat sulit sekali untuk membaca ayat Al-Qur'an walaupun hanya sebatas satu dua ayat saja. Selain mendapatkan banyak ilmu, ketika membaca Al-Qur'an juga akan mendapat banyak pahala dari setiap huruf hijaiyah yang dibacanya. Dan akan menambah pahala orang yang mendengarnya. Apalagi orang yang membaca sekaligus akan mendengarnya.
Sumber : Kiamat Sudah Dekat/Dr. Muhammad al-‘Areifi/ Qisthi Press /Maret 2011/Jakarta