Korupsi, mungkin dapat dikatakan sebagai budaya yang mengakar di
Indonesia. Karena kebanyakan para koruptor memiliki 'kekuatan' besar,
maka diciptakanlah satu situs untuk melaporkan aksi korupsi secara
online.
Terkadang, kita mengetahui akan adanya tindak pidana atau aksi korupsi,
namun ada kalanya kita takut untuk melaporkannya kepada pihak yang
berwajib karena banyak faktor seperti pekerjaan, kekuasaan dan lain
sebagainya.
Dikutip dari Tech in Asia (12/04), agar dapat meminimalkan aksi korupsi
serta mengajak masyarakat agar dapat membantu pihak berwajib, maka
sebuah situs baru bernama Lapor http://lapor.ukp.go.id/ diciptakan.
Situs ini berfungsi sebagai sarana melaporkan tindak pidana korupsi yang
dijumpai secara online. Lapor merupakan website resmi yang diciptakan
oleh pemerintah Indonesia untuk mempromosikan transparansi, partisipasi
masyarakat dan inovasi lintas departemen di pemerintahan yang akan
dikoordinasikan dengan unit pemerintahan UKP4.
Situs satu ini tidak terlalu membawa sisi desain yang muluk-muluk agar
lebih mudah diakses dan lebih cepat menampilkan konten di dalamnya.
Pengakses Lapor juga dapat login ke dalam situs tersebut dengan
menggunakan account Facebook atau Twitter pribadi mereka.
Untuk melaporkan suatu aksi korupsi, pengakses situs ini dapat
mengirimkan informasi berupa tulisan, gambar atau video. Pengakses situs
ini juga dapat mengirimkan laporan tanpa harus mengaksesnya secara
online dengan menggunakan SMS yang dikirimkan ke 1708.
Selain itu, pengakses situs Lapor juga dapat melihat hasil laporan dari
orang lain, memberikan komentar, berbagi dan mendukung laporan tersebut.
Sayangnya, setelah menekan tombol support atau dukungan, tidak ada
tombol unsupport untuk berhenti memberikan dukungan.
Tidak hanya untuk melaporkan aksi korupsi saja, masyarakat juga dapat
melaporkan sarana publik lainnya, seperti jalan rusak sampai dengan
contohnya pelayanan oleh petugas di kantor pemerintah yang mengecewakan.
Untuk sementara situs Lapor ini dapat diakses melalui PC dan dapat juga
diakses dengan menggunakan perangkat berbasis Android dan BlackBerry.
Untuk Versi iOS-nya akan dirilis sebentar lagi.